Mengintip Menu Sarapan Khas dari Berbagai Negara

Dream - Tujuan utama dari traveling adalah keluar dari zona nyaman dan menikmati segala hal baru yang kita jumpai di luar sana. Selain keindahan alam dan budaya yang menarik, biasanya hal yang menjadi incaran para traveler saat melakukan perjalan ke negara lain adalah kuliner khas dari destinasi tujuan.

Seperti diungkapkan Chief Flight Officer Wego.co.id, Dean Wicks. "Keluar dari zona nyamanmu adalah tujuan utama dari bepergian, dan kebanyakan dari kita suka memanjakan diri dengan masakan lokal dan menjelajah koneksi kultural melalui makanan ketika kita bepergian," katanya dikutip dari keterangan pers tertulis.

Dean melanjutkan, bertualang sembari mencoba kelezatan masakan lokal asli adalah hal yang menarik. Namun sayang, pada umumnya, para traveler kurang mengeksplorasi budaya dan gaya sarapan dari masyarakat lokal yang mereka datangi.

"Kita terlihat kurang nyaman berbaur dalam kebiasaan sarapan lokal dibanding yang kita lakukan dengan, katakanlah, makan siang dan makan malam, dan saya kadang mendengar para pejalan lain mengeluh ketika roti panggang mereka tidak cukup cokelat, atau telur-telur mereka tidak sesuai keinginan," ungkap Dean.

"Tidak peduli apa kebiasaan kamu di rumah, kemungkinan negara yang kamu kunjungi melakukan hal-hal yang sedikit (atau sangat) berbeda terhadap sarapan mereka, dan kita harus mencari seluruh pengalaman selama di tempat tujuan, yang termasuk di dalamnya adalah sarapan," ujarnya menambahkan.

Nah, untuk membuat para traveler tertarik dengan budaya sarapan masyarakat dunia, situs pencari wisata Asia Pasifik dan Timur Tengah Wego.co.id, membuat daftar beberapa menu sarapan lokal khas dari berbagai negara yang super lezat. Apa saja? Berikut ulasannya.

1. Kamboja

Nom Banh Chok adalah mie tepung beras yang diselimuti dengan saus kari hijau berbahan dasar ikan dan diracik dengan daun serai, akar kunyit dan jeruk purut. Yum!

Mengintip Menu Sarapan Khas dari Berbagai Negara

2. Indonesia

Dengan banyaknya pengaruh budaya Tiongkok, Melayu, Belanda dan lainnya, dipadukan dengan besarnya ukuran negara ini di mana tiap kota dan pulau-pulau menambah sentuhan khas mereka dalam tiap masakan, perlu banyak waktu untuk mencicipi semuanya. Nasi Goreng adalah tipikal sarapan yang terbuat dari nasi yang digoreng dengan cabai, bumbu-bumbu, sayuran, kecap manis, dan ayam atau udang, dilengkapi dengan telur goreng. Kamu juga akan menemukan panekuk dan omelet, sisa dari peninggalan budaya Belanda di negara ini.

3. Uni Emirat Arab

Sayuran tidak tumbuh di padang pasir, jadi jenis sarapan apa yang kamu nikmati di antara bukit pasir yang cantik? Secara tradisional sarapan di Uni Emirat Arab mengandung berbagai macam roti-ragag (tipis, hampir seperti kue kering), chebab (panekuk) dan khameer (roti bundar) yang disajikan dengan keju, sirup kurma atau telur. Tapi sekarang ini hampir setiap menu makanan tersedia di Emirat yang masyarakatnya multikultur, sehingga pilihan kamu tidak terbatas.

4. Hong Kong

Congee, yang merupakan bubur nasi hangat dengan potongan daging ikan atau ayam, sangat umum ditemukan di Tiongkok dan tetap menjadi andalan untuk memulai hari di Hong Kong. Masyarakat Hong Kong juga menikmati yauchai kwai (stik roti goreng), tapi keindahan kota ini adalah banyaknya restoran lokal dan kamu bisa dengan mudah menjelajahi makanan keliling kota. Tentu, ada banyak kesempatan makan yang luar biasa di kota berlabel metropolitan ini, tetapi kamu akan sulit menemukan dim sum dan yum cha yang lebih enak di tempat lain! Dan perlu diketahui, congee adalah obat mabuk yang luar biasa!

5. India

Sama seperti Indonesia, India juga sangat besar hingga tiap daerah, bahkan kota, menonjolkan cita rasa dan pengaruh mereka masing-masing. Secara umum kamu akan dijamu dengan piring berisi roti (roti biasa), dosas (tipis, panekuk fermentasi yang terbuat dari adonan beras dan kacang-kacangan hitam), idlis (panekuk tipis gurih terbuat dari kacang-kacangan) dipadu dengan sambal dari buah-buahan dan sayuran rebus. Terima kasih kepada warisan budaya Inggris, kamu juga bisa menemukan beberapa sarapan klasik Inggris sambil ditemani dengan teh yang mengagumkan di banyak hotel.

Mengintip Menu Sarapan Khas dari Berbagai Negara

6. Meksiko

Masakan Meksiko identik dengan cita rasa yang kuat seperti yang dapat kita rasakan ketika menyantap chilaquiles, nachos, keju dan kacang-kacangan yang menjadi favorit orang Meksiko. Menyantap tacos untuk sarapan yang berisi telur orak-arik dan chorizo sangat populer di Meksiko, atau mungkin potongan tortilla dibasahi saus, disajikan dengan keju, bawang merah dan krim masam. Masakan Meksiko itu sangat serba guna dan banyak masakan yang bisa disesuaikan agar dapat dinikmati untuk berbagai acara.

7. Jepang

Dengan mayoritas makanan Jepang adalah masakan rumahan, menu sarapan mayoritas mengandung protein disertai nasi, sup dan acar. Tapi salah satu dari menu sarapan yang tidak biasa adalah natto–sup yang terbuat dari kedelai fermentasi yang menebarkan wangi yang cukup berbeda.

8. Fiji

Masyarakat di kepulauan indah ini-yang keramahannya telah mendunia- memiliki menu sarapan spesial berupa panekuk bernama babakau. Lebih tebal dari panekuk Barat biasa atau panekuk tipis (crepe), babakau punya bagian renyah dan bisa dimakan dengan buah dan selai buah segar.

9. Filipina

Masyarakat Filipina mengganggap sarapan sangat penting dan jarang sekali melewatkannya. Pandesai dan kesong puti, yang merupakan roti gulung dengan keju putih, atau bubur nasi cokelat, nasi goreng bawang putih dan daging atau ikan adalah cara yang dinikmati banyak orang untuk sarapan. Yang paling direkomendasikan adalah kopi yang kaya rasa dan kuat (kapeng barako) dari pegunungan Batangas.

10. Thailand

Siapa yang tidak suka makanan Thailand? Kamu pun pastinya sudah akrab dengan pad thai atau tom yum goong, tapi apakah kamu sudah tahu menu sarapan lokal Thailand? Chok mirip dengan nasi congee, terkenal di banyak tempat di Asia dan dalam bentuk nasi bubur. Omelet Thailand (khai chiao) juga sama enaknya, ditemani dengan saus cabai dan potongan ketimun tentunya!