Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bertransaksi Aman Saat Traveling dengan Layanan Nirsentuh

Bertransaksi Aman Saat Traveling dengan Layanan Nirsentuh Peluncuran Visa PayWave (Foto: Ratih Wulan/Dream.co.id)

Dream - Perkembangan teknologi yang semakin canggih, disambut baik segala kalangan. Termasuk dengan kehadiran Visa PayWave dari perusahaan pembayaran global Visa, yang memberi kemudahan transaksi pembayaran untuk para pemegang kartu tersebut.

Tak hanya saat belanja di supermarket, layanan nirsentuh (contactless) ini juga sangat membantu para traveller. Terutama saat mereka ingin bertransaksi dalam memesan restoran, destinasi atau tempat hiburan lainnya.

"Layanan ini dapat mempersingkat waktu karena nggak perlu hitung uang kembalian dan merchant tidak kesulitan mengelola uang tunai. Penggunaan di dunia hiburan tumbuh sebesar 36 persen," ungkap Direktur PT Visa Worldwide Indonesia, Harianto Gunawan yang dijumpai di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis, 29 September 2016.

Menariknya lagi, kartu ini memiliki keamanan berlipat yang didesain menggunakan EMP chip technology. Sehingga pengguna tidak perlu khawatir jika kartu mereka hilang atau mengalami pemalsuan.

Semua transaksi akan diproses melalui jaringan global Visa dan akan langsung dianalisa secara real time. Dimana nantinya setiap transaksi akan dihitung nilai potensi pemalsuannya.

Selain itu, kartu didesain menggunakan pandangan komprehensif dari sistem pembayaran global yang dapat mengindentifikasi pola-pola pemalsuan serta mendeteksi transaksi mencurigakan saat pembayaran dilakukan.

"Sekarang sudah ada 790 outlet merchant seperti Foodmart, Hokben, Cinemaxx, Blitz dan masih banyak lainnya," imbuh Hari.

Lebih jauh Hari optimis, penggunaan kartu ini akan semakin meningkat seiring dengan tingginya kebutuhan traveling. Terlebih dilihat dari kecenderungan masyarakat Indonesia yang sangat menyukai liburan.

"Indonesia naiknya cepat salah satu yang terbesar di dunia. Kita lihat tren liburan sudah jadi kebutuhan dasar sebagai manusia. Selain makanan memang yang tinggi itu traveling," bebernya.

Meskipun tidak merinci jumlah transaksi yang paling banyak, namun Hari memastikan ada kaitan erat antara membeli tiket perjalanan, belanja makanan dan transaksi paket wisata.

"Kalau dilihat yang paling mahal itu akomodasi ya dari value itu komponen terbesar. Kayak makanan walaupun kecil tapi kan orang sering beli makanan," tutup Hari.

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Visa Study 2023 Ungkap Penggunaan Uang Tunai di Indonesia Turun Hingga 80%
Visa Study 2023 Ungkap Penggunaan Uang Tunai di Indonesia Turun Hingga 80%

Pada 2023 saja, pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit merupakan metode pembayaran yang paling tidak populer.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Buka Layanan Penukaran Uang Lebaran Maksimal Rp4 Juta, Begini Caranya
Bank Indonesia Buka Layanan Penukaran Uang Lebaran Maksimal Rp4 Juta, Begini Caranya

Simak cara dan lokasi menukar uang untuk lebaran 2024

Baca Selengkapnya
Negara Ini Bebaskan Visa bagi Turis Asing dari Penjuru Dunia
Negara Ini Bebaskan Visa bagi Turis Asing dari Penjuru Dunia

Semua orang dari penjuru dunia bebas masuk ke negara ini tanpa visa

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Asyik! Belanja di Vietnam Kini Bisa Pakai QRIS
Asyik! Belanja di Vietnam Kini Bisa Pakai QRIS

Layanan kini diperluas hingga Vietnam. Layanan QRIS telah meluas ke negara ASEAN

Baca Selengkapnya
Viral! Proses Penyerahan Mahar Pas Akad Nikah Kayak Transaksi di Bank, Pakai Mesin Penghitung Uang Saking Banyaknya
Viral! Proses Penyerahan Mahar Pas Akad Nikah Kayak Transaksi di Bank, Pakai Mesin Penghitung Uang Saking Banyaknya

Anehnya, meski terjadi prosesi akad nikah yang nyeleneh ini, reaksi pengantin wanita biasa-biasa saja.

Baca Selengkapnya