Jokowi Pantau Langsung `Bali` Baru di Sumatera

Dream - Presiden Joko Widodo meninjau langsung percepatan revitalisasi kawasan Danau Toba, Sumatera Utara. Sekaligus untuk mengecek kemajuan dari proses penguatan konektivitas dan aksesibilitas fasilitas seperti bandara, jalan dan pelabuhan.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Dream.co.id, Presiden juga melakukan rapat terbatas besama Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Plt Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi dan tujuh Bupati yang berada di kawasan Danau Toba.

"Sa‎ya juga menekankan agar disiapkan branding untuk pemasarannya, pelayanan yang berstandar internasional, atraksi-atraksi seni budaya dengan koreografi yang baik, desain yang menarik yang mempunyai kelas," ungkap Presiden pada Rabu, 1 Maret 2016.

Danau Toba masuk dalam ‎10 destinasi wisata prioritas, selain Borobudur Jawa Tengah, Mandalika Nusa Tenggara Barat, Labuhan Bajo Nusa Tenggara Timur, Bromo-Tengger-Semeru Jawa Timur, Kepulauan Seribu DKI Jakarta, Wakatobi Sulawesi Tenggara, Tanjung Lesung Banten, Morotai Maluku Utara, dan Tanjung Kelayang Bangka Belitung.

Danau Toba terpilih menjadi bagian destinasi unggulan karena pernah menjadi tujuan wisata andalan Sumut. Berbagai atraksi hebat membuat kawasan Danau Toba tersohor ke seluruh penjuru Indonesia bahkan dunia.

Namun pada perkembangannya, danau kebanggaan masyarakat Batak ini mengalami pertumbuhan yang tersendat. Serta tidak mengalami perubahan signifikan dari tahun ke tahun. Sehingga perlu dilakukan penanganan serius untuk membenahi sejumlah kawasan yang rusak.

"Toba harus direvitalisasi, ditata ulang, dipoles dengan sentuhan baru, agar berkembang menjadi "Bali" baru," imbuh Presiden.