Menjelajahi Sisi Lain Dubai yang Anti Mainstream

Dream - Kebanyakan masyarakat Indonesia menganggap saat ini Dubai merupakan negara kaya yang masyarakatnya hidup berkelimang harta. Dubai menjadi negara kaya karena memiliki tambang minyak.

Pesatnya pembangunan dan fasilitas kelas atas yang ada di Dubai menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan, termasuk para pelancong asal Indonesia.

Developer properti asal Dubai, Meraas, tengah mengembangkan proyek di daerah Hatta dengan menyajikan wisata alam dengan nuansa pengunungan Dubai.

Wakil Presiden dan Perdana Menteri UEA, Mulia Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum mengatakan, proyek di Hatta ini kasuk dalam rencana 10-year Hatta Comprehensive Development Plan yang diumumkan pada 2016 lalu. Hatta memiliki jarak 130 kilometer dari pusat kota yang dapat ditempuh selama 90 menit jalur darat.

"Hatta terkenal dengan pemandangan yang indah – gunung, danau, palung, peternakan, bendungan, dan udara segar. Pengembangan ekowisata menunjukkan komitmen Meraas untuk menginterpretasikan visi kepemimpinan yang bijaksana, dengan menciptakan peluang ekonomi bagi kaum muda, bisnis lokal dan para pengusaha di Hatta," ujar Group Chairman Meraas, Yang Mulia Abdulla Al Habbai dalam keterangan tertulis yang diterima Dream, belum lama ini.

Abdulla mengatakan akan mendukung dan menekankan integritas dari rekreasi, perhotelan, pariwisata dan trasnportasi. Ia memastikan, jika itu bisa dikemas dengan baik, maka akan menjadi area rekreasi yang beragam untuk keluarga berkelas internasional.

"Area ini telah di fasilitasi untuk menerima lebih banyak pengunjung ke situs warisan sejarah, sosial dan budaya, serta menikmati pengalaman belanja kerajinan tangan dan produk pertanian yang khas dan menikmati masakan asli Emirat," ucap dia.

Untuk mempercantik, lokasi ini juga dipasang tulisan raksasa "Hatta" di pegunungan Hajar sebagai pintu gerbang simbol untuk menjelajahi daerah tersebut.

Proyek-proyek baru lainnya yang akan dibuka pada tahap pertama pembangunan ini termasuk lodges yang menghadap gunung dengan pemandangan yang indah dengan 20 kamar, dengan suasana yang tenang dan memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk bersantai.

Para pengunjung juga akan memiliki kesempatan berkemah di tempat unik, dengan konsep hotel trailers perdana dengan konsep di tengah-tengah pegunungan indah di tepian bendungan Hatta yang menawan.

"Perkembangan dijauhkan dari daerah pemukiman setempat untuk menjaga privasi dan gaya hidup penduduk Hatta," kata Abdulla.