Dulu Dikagumi, Okpo Land Kini Dikenal Angker dan Ditinggalkan

Dream - Banyaknya tempat wisata cantik dan menarik, membuat Korea Selatan begitu difavoritkan masyarakat dunia sebagai tujuan wisata. Tapi siapa sangka, di balik sederet tempat wisata yang menjadi incaran para traveler itu, ada satu tempat yang justru sangat dihindari orang bahkan kini ditinggalkan.

Adalah Okpo Land. Sebuah taman hiburan yang berlokasi di Pulau Geoje, Korsel. Okpo Land dulunya bak magnet di tengah kota. Semua orang tertarik untuk mengunjunginya. Menikmati berbagai wahana permainan menarik di sana.

Namun taman hiburan yang menyenangkan ini lama-kelamaan berubah jadi mengerikan. Berbagai peristiwa tragis mendadak terjadi di sini.

Serangkaian kecelakaan menimpa pengunjung. Yang terakhir, seorang gadis muda tewas secara tragis akibat jatuh dari wahana permainan yang ditumpanginya. Sejak itu, Okpo Land mulai ditinggalkan orang. Dan resmi ditutup pada tahun 1999.

Kini, yang tersisa dari taman hiburan tersebut hanyalah kesan seram. Berbagai cerita horor seputar Okpo Land pun berkembang. Banyak warga setempat mengatakan jika taman hiburan itu kini menjadi 'rumah' bagi para makhluk halus.

Untuk membuktikan hal tersebut, traveler Roman W. Schatz memberanikan diri datang ke Okpo Land. Roman menceritakan, taman hiburan tersebut bertengger di atas bukit dan kini dipenuhi semak belukar.

Meskipun kosong, katanya, di Okpo Land banyak terdapat graffiti, sampah dan botol minum kosong. Ini membuktikan bahwa masih ada orang yang mengunjungi tempat tersebut.

"Pada hari itu, aku satu-satunya orang di sana. Tapi aku punya perasaan ngeri, merasa seperti aku tidak sendirian. Apakah itu imajinasiku, atau benar-benar ada makhluk lain yang menghuni tempat itu?" kata Roman.

Namun kabarnya, kini Okpo Land telah mulai dibongkar untuk dibangun sebuah hotel. Beberapa tahun usai kunjungannya ke taman hiburan angker itu, Roman W. Schatz bersama penulis Morgan Schatz Blackrose menerbitkan sebuah buku yang didedikasikan untuk orang-orang yang meninggal di Okpo Land.

"Buku tersebut didedikasikan untuk jiwa yang hilang di Okpo Land. Anda dapat mengunduh dalam bentuk file PDF secara gratis," ujar Roman.

(Sumber: boredpanda.com)

Dikenal Angker, Ini Cerita Mistis Nara Dreamland di Jepang

Dream - Jepang dikenal sebagai negara tujuan favorit wisatawan dunia. Tak heran memang, karena Negeri Sakura punya begitu banyak tempat wisata yang menawarkan beragam daya tarik hingga mampu menggugah minat para traveler untuk datang.

Namun, di balik sederet tempat wisata menarik di Jepang, ternyata ada satu yang justru semakin ditinggalkan orang. Adalah Nara Dreamland. Taman hiburan yang dulu sangat terkenal di Jepang, tetapi kini ditinggalkan. Meski begitu, nama Nara Dreamland hingga kini tetap dikenal wisatawan dunia.

Dibangun pada tahun 1961, Nara Dreamland awalnya serupa taman-taman Disney yang ada saat ini. Berdiri di lahan yang sangat luas dan memiliki banyak wahana permainan. Taman ini juga sukses besar menggaet banyak pengunjung pada masanya. Bertahun-tahun, ribuan turis Jepang hingga mancanegara melewatkan waktu liburan mereka di sana.

Namun, seiring waktu, eksistensi taman hiburan ini tenggelam akibat kalah saing dengan tempat-tempat rekreasi baru di Jepang. Pembukaan Disney World di Tokyo dan Universal Studio di Osaka berdampak pada " matinya" Nara Dreamland.

Akhirnya, pada tahun 2006, taman hiburan ini resmi ditutup. Namun menariknya, setelah ditutup dan lama terabaikan, Nara Dreamland kini justru menjadi daya tarik bagi para fotografer dan traveler mancanegara.

Suasana sunyi dan magis yang kini menyelimuti tempat ini pasca bertahun-tahun ditinggalkan, justru membuat para fotografer tertarik untuk mengabadikannya. Menurut mereka, wujud Nara Dreamland yang usang dan terabaikan kini, malah menjadikannya unik.

Alhasil, hingga sekarang masih ada saja fotografer dan traveler yang mengunjungi taman hiburan ini. Meski kabarnya tempat ini cukup angker dan menyeramkan.

(Sumber: boredpanda.com)

Lama Ditinggalkan, Wahana Wisata Jadi `Neraka Dunia`

Dream - Taman air Ho Thuy Tien merupakan salah satu tempat wisata tersembunyi di Vietnam. Buku panduan wisata ataupun di peta tak mencantuman lokasinya. Bahkan bila Anda memutuskan untuk bertanya pada warga lokal, mereka pun lebih memilih untuk menjawab tidak tahu tentang taman wisata tersebut.

Taman air yang berbentuk seperti akuarium raksasa ini telah lama ditinggalkan para wisatawan. Letak lokasinya berada di luar kota Hue. Untuk menuju tempat ini, dibutuhkan motor dan nyali yang sangat serius.

Di sini, buaya hidup di tengah-tengah papan seluncuran air yang tidak terpakai. Tank akuarium dipenuhi air hingga setengah ditambah dengan hiasan naga besar membuat tempat ini didesain untuk set film horor.

Hanya sedikit orang yang mengetahui tentang bekas taman air ini. Saat Huffington Postmenghubungi dua lembaga terakreditasi yang khusus melakukan perjalanan ke Asia Tenggara, Hidden Treasure Tours dari NYC dan biro perjalanan ICS Group dari San Fransisco keduanya pun tidak pernah mendengar tempat ini.

Namun, Direktur Pariwisata Vietnam untuk kota Hue, Ky Nguyen Bao menegaskan jika lokasi taman terletak di danau yang dekat dengan Thien An Hill. Sebuah wisata alam yang populer dengan jalur trek dan dekat dengan biara Tranquil.

Taman air ini dulu ditinggalkan dengan begitu saja, sehingga para backpacker yang telah menemukannya mengatakan bahwa mereka membuat pin-pin di peta Google. Kemudian saling memfoto untuk mendapatkan letak yang tepat.

Menurut beberapa kabar yang beredar, lokasi taman air Ho Thue Tien diceritakan seperti sebuah neraka yang nyata. Para backpacker pun menemukan tempat ini melalui informasi dari mulut ke mulut yang telah menjelajah alam luas dan menakutkan.

Sebagian dari pengunjung melaporkan bahwa taman ini benar-benar dalam keadaan kosong. Beberapa orang yang berkeliaran di sekitar hanyalah penduduk lokal atau penjual minuman di dekat patung naga.

Salah satu backpacker bernama Courtney Lambert menulis di blog-nya bahwa kehidupan buaya telah menghilang dalam beberapa bulan terakhir. Tapi ada indikasi jika taman ini tetap akan dibiarkan dalam waktu yang lama.

Tapi melihat lokasi ini telah ditinggalkan, pasti akan sangat seru untuk mengeksplorasinya. Sangat seru menjelajah alam Vietnam dan berpergian dengan menyusuri gua yang menyeramkan.

(Sumber: Amusingplanet.com)

Pasca Ditutup, Taman Hiburan Berubah Jadi Menyeramkan

Dream - Taman hiburan Camelot berubah menjadi menyeramkan setelah patung-patung di sana mulai rusak. 'Bangkai' roller coaster yang lapuk mulai menutupi hiasan-hiasan graffiti.

Sejak taman ditutup pada 2012 lalu, kondisinya semakin terlihat suram dan jauh dari kesan taman hiburan yang menyuguhkan banyak wahana dan atraksi. Berbagai foto yang diambil baru-baru ini menampilkan kesan yang menyeramkan dari taman tersebut.

Banyak wahana berusia tua dibongkar, namun Knightmare roller coaster sebagai salah satu wahana paling terkenal masih tetap dipertahankan, meskipun dalam keadaan bobrok.

Selama puncak popularitasnya, Camelot adalah salah satu obyek wisata paling menonjol yang menampilkan berbagai persembahan hiburan seperti Excalibur 2.

Namun, akhirnya taman nahas ini ditutup setelah dibuka untuk umum selama hampir 30 tahun. Pemilik mengatakan, taman rekreasi ditutup karena cuaca buruk dan profit yang rendah.

Pada musim Olimpiade 2012 dan The Queen Yobel, pengunjung sangat sedikit sehingga ia memutuskan untuk menutup taman. Keputusan ini menyebabkan 150 staf yang bekerja di sini kehilangan pekerjaan secara bersamaan.

(Sumber: Dailymail)