Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jalur Kereta Kematian di Rusia

Jalur Kereta Kematian di Rusia (Foto:amusingplanet)

Dream - Di pinggiran kota Salekhard, Rusia, tepatnya di tepi lingkaran Artik terdapat sisa rel kereta api jurusan Salekhard menuju Igarka. Rel kereta api sepanjang 1.300 km ini terkenal sebagai jalur kereta api kematian.

Pada awalnya pembangunan, rel direncanakan untuk menghubungkan bagian timur dan barat Siberia. Namun, pembangunan rel tidak pernah selesai dan menyebabkan puluhan ribu pekerja proyek tewas saat menyelesaikan proyek tersebut.

Rel kereta api Salekhard ini dibuat dengan tujuan untuk mendukung pembangunan pelabuhan di Sungai Ob. Bahan-bahan bangunan rencananya akan diangkut dari pabrik-pabrik Siberia Barat melalui jalur air di atas sungai.

Akan tetapi saat tiba di muara Ob, air menjadi terlalu dangkal untuk dilalui kapal. Akhirnya diputuskan untuk membangun rel kereta api yang bisa menghubungkan jalur Salekhard ke Igra, dengan kemungkinan dapat dilanjutkan ke Trans Siberia.

Rencana ambisius untuk menaklukan Artik terealisasi dengan pembangunan rel kereta api ini pada tahun 1947. Kamp-kamp pun telah disediakan untuk menampung tenaga kerja murah. Sebanyak 80 ribu dari 120 ribu budak telah didatangkan untuk mengerjakan proyek.

Kondisi kerja diperkirakan sangat brutal. Pada cuaca musim dingin suhunya dapat menurun drastis sampai 60 derajat celcius. Badai salju juga sempat menyerang para pekerja proyek.

Dan di kala musim panas kondisi berubah menjadi lebih banyak nyamuk, ngengat dan parasit yang membawa penyakit berakibat kematian. Hanya pekerja dengan stamina tangguh yang dapat bertahan pada kondisi demikian.

Tantangan teknis terbesar datang saat mereka harus meletakan garis rel karena pekerjaan mereka menjadi tidak efektif. Tidak adanya peralatan seperti mesin-mesin, miskinnya logistik dan kurangnya bahan makanan membuat kulitas pekerjaan menjadi di bawah standar.

Jembatan menjadi ambruk dan air hujan membuat tanggul-tanggul di tepi sungai menjadi ambrol. Kemudian meluluh lantakan konstruksi pembangunan rel.

Konstruksi berakhir setelah kematian Stalin di tahun 1953, dan baru 698 km rel yang baru diselesaikan. Pembangunan memakan biaya sekitar 422 miliar Rubel di tahun 1953 atau setara dengan US$ 10 miliar dolar pada tahun 1950.

Tidak pernah ada catatan pasti mengenai jumlah korban yang tewas. Tapi beberapa sumber mengatakan sepertiga dari jumlah budak tewas selama pengerjaan proyek.

 

(Sumber:amusingplanet)

 

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Kereta Tercepat di Eropa, Kereta Mana yang Paling Cepat?

10 Kereta Tercepat di Eropa, Kereta Mana yang Paling Cepat?

Teknologi kereta api telah mengalami kemajuan yang signifikan, seperti kereta tercepat di Eropa ini.

Baca Selengkapnya
Canggihnya Kereta Listrik IKN Akan Jalan Tanpa Rel, Bisa Tampung 324 Orang

Canggihnya Kereta Listrik IKN Akan Jalan Tanpa Rel, Bisa Tampung 324 Orang

Kereta ini akan berjalan tanpa rel dI Ibu Kota Nusantara (IKN)

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
DRESS IT! Totorial Melipat Hijab Anti Kusut

DRESS IT! Totorial Melipat Hijab Anti Kusut

Sudah full effort mencuci hijab sampai bersih dan disetrika rapi, malah kusut pas dilipat. Punya masalah yang sama?

Baca Selengkapnya
BUNGKUS! THIS OR THAT

BUNGKUS! THIS OR THAT

Kalau Sahabat Dream berada di antara dua pilihan ini, kalian akan pilih tim yang mana?

Baca Selengkapnya