Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jangan Lakukan Hal Ini Saat Traveling ke Pulau Komodo

Jangan Lakukan Hal Ini Saat Traveling ke Pulau Komodo Taman Nasional Komodo (Foto: Shutterstock)

Dream - Taman Nasional Komodo semakin diminati wisatawan baik domestik maupun asing. Tentu, hal itu berdampak pada meningkatnya perekonomian setempat.

Di sisi lain, peningkatan tersebut juga membawa ancaman. Salah satunya, keberadaan tangan-tangan jahil cukup berbahaya bagi kelangsungan ekosistem di sana.

Seperti yang terjadi Rabu malam, 1 Agustus lalu. Gili Lawa yang masuk dalam komplek Taman Nasional Komodo terbakar gara-gara puntung rokok yang dibuang sembarangan.

Taman Nasional Komodo

Kobaran api cepat membesar akibat terpaan angin yang cukup kencang. Alhasil, pulau yang biasa dipakai para wisatawan untuk menikmati indahnya matahari terbit dan tenggelam itu menghitam.

PIC Labuan Bajo Pokja Destinasi Prioritas Kementerian Pariwisata, Shana Fatina, mengatakan insiden semacam itu bisa terjadi akibat wisatawan tidak memahami apa saja yang terlarang dilakukan. Banyak wisatawan, terutama domestik, tidak mengerti Taman Nasional Komodo adalah wilayah konservasi.

"Kalau wisatawan asing malah sangat berhati-hati saat ke sana karena mereka tahu bahwa kawasan itu adalah warisan dunia," ujar Shana, dikutip dari Liputan6.com.

Taman Nasional Komodo

Shana mengatakan menyalakan api merupakan salah satu hal yang dilarang dilakukan di Taman Nasional Komodo. Ini termasuk untuk merokok atau membuat api unggun.

Selain itu, wisatawan juga dilarang menyentuh semua jenis hewan. Ini karena hewan bisa merasa terancam akibat sentuhan manusia.

Tak hanya itu, para penyelam juga diminta untuk tidak menyentuh karang. Terdapat 11 titik penyelaman dengan pemandangan indah di sekitar Taman Nasional Komodo dan hanya mereka yang memegang sertifikat advance yang diizinkan menyelam.

Taman Nasional Komodo

"Kalau masih baru, lebih baik bilang ke guide-nya. Nanti dia akan mengarahkan ke lokasi yang lebih pas," ucap Shana.

Masih ada larangan lainnya, yaitu membawa air minum dalam kemasan sekali pakai atau makanan dalam wadah styrofoam atau gabus. Wisatawan dianjurkan membawa botol minuman atau wadah makanan ramah lingkungan.

Selain itu, setiap pengunjung diwajibkan membawa kembali sampahnya. Juga, terlarang hukumnya membawa apapun dari Taman Nasional Komodo, meski hewan sudah mati maupun pasir.

Sumber: Liputan6.com/Dinny Mutiah

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Rekomendasi Wisata Dataran Tinggi di Indonesia, Wajib Datang Sekali Seumur Hidup
6 Rekomendasi Wisata Dataran Tinggi di Indonesia, Wajib Datang Sekali Seumur Hidup

Segarkan pikiran dan hati dengan eksplorasi wisata dataran tinggi.

Baca Selengkapnya
Tips Pilih Kotak Bekal Anak yang Aman dan Cara Merawatnya
Tips Pilih Kotak Bekal Anak yang Aman dan Cara Merawatnya

Dalam memilih kotak bekal untuk anak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar makanan tetap aman dan segar.

Baca Selengkapnya
9 Rekomendasi Tempat Liburan Bersama Ibu Tercinta, Ciptakan Momen Spesial Tak Terlupakan
9 Rekomendasi Tempat Liburan Bersama Ibu Tercinta, Ciptakan Momen Spesial Tak Terlupakan

Buatlah momen liburan bersama ibu tercinta menjadi spesial dengan memilih destinasi yang pas untuk keduanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.