Keren, Resor Apung Cantik Ini Terbuat dari Sampah Botol Plastik
Dream - Ide kreatif selalu mengundang ketertarikan tersendiri. Apalagi kalau ide kreatif itu diterapkan di dunia pariwisata, bikin banyak orang penasaran.
Seperti resor apung yang cantik satu ini. Resor tersebut memiliki sejumlah kamar, dua kolam renang dan bar karaoke. Sangat pas untuk bersantai di tengah laut yang tenang.
Tetapi, yang menarik dari resor apung bukan sekadar desainnya yang cantik. Lebih dari itu, resor ini dibuat dari sampah botol plastik.
Resor milik Becker yang dinamai 'L'ile Flottante' ini berlokasi di Abidjan, Pantai Gading Afrika Barat. Resor ini dibangun menggunakan kurang lebih 700 ribu botol plastik.
Becker mengatakan tujuan pembangunan resor ini adalah untuk mengkampanyekan pariwisata lebih ramah lingkungan. Pemanfaatan botol plastik menjadi salah satu upaya untuk menjaga kelestarian alam.
Pelestarian Lingkungan
Karena letaknya terapung, resor ini tidak berbahaya bagi garis pantai dan laut. Becker berharap ke depan semakin banyak muncul resor serupa di tempat lain.
Becker menjelaskan resor terapung miliknya memiliki konsep mengambil hal negatif yaitu sampah botol plastik diubah menjadi sesuatu bernilai positif.
"Andai saja semua orang bisa melakukan ini dalam skala individu," kata Becker.
Awalnya, Becker membangun sebuah pulau apung dari botol plastik untuk tempat tinggalnya. Lantaran melihat laguna di Abidjan, Becker terobsesi membesarkan pulaunya menjadi resor yang bisa menampung banyak orang.
Dia sampai menjual semua hartanya demi mewujudkan mimpi tersebut. Setelah itu, dia mulai mencari botol bekas sebanyak mungkin.
"Kami membeli botol bekas dari orang, kami mencari-cari di laguna. Setelah beberapa saat, kami belajar mengikuti angin dan menemukan tempat-tempat di mana tumpukan sampah yang mengambang," kata dia.
Tarif Kunjungan
Resor tersebut bisa dipindahkan ke lokasi yang berbeda. Untuk kebutuhan listrik, resor tersebut mengandalkan pasokan dari panel surya dan generator cadangan.
Untuk berkunjung ke resor ini, tiap orang dikenakan tarif 15 ribu franc CFA, setara Rp356 ribu untuk satu hari kunjungan belum termasuk makan. Sedangkan untuk paket kunjungan lengkap, meliputi makan, perjalanan menggunakan feri dan menginap dikenakan tarif 600 ribu franc CFA, setara Rp1,4 juta.
Tiap pekan, resor ini dikunjungi setidaknya 100 orang yang terdiri dari penduduk lokal dan wisatawan. Untuk bisa mencapai ke resor ini, dapat menggunakan perahu.
Sumber: Liputan6.com
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seluruh dinding rumah yang sangat luas ini, penuh dengan dekorasi botol kaca penuh warna.
Baca SelengkapnyaRumah Agatha Suci memiliki beberapa fasilitas mulai dari perpustakaan sampai kolam renang.
Baca SelengkapnyaPotret penginapan zaman sebelum kemerdekaan tahun 1910.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kos-kosan tersebut dibangun hanya untuk penghuni perempuan saja
Baca SelengkapnyaSekilas tampak biasa saja, tapi saat dilihat lebih detail memang cukup aneh.
Baca SelengkapnyaKamar tersebut tampak mewah dan luas serta didesain sesuai kebutuhan sang anak
Baca SelengkapnyaKamar mandi yang tidak ditata dan dirawat dengan benar bisa terlihat kotor serta berbau tak sedap. Atasi hal tersebut dengan melakukan 5 hal ini.
Baca SelengkapnyaSBY sendiri bukan berasal dari keluarga jenderal, tetapi memiliki latar belakang militer.
Baca SelengkapnyaRumah-rumah artis ini tak hanya mewah tapi punya fasilitas air terjun buatan
Baca Selengkapnya