Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Liburan Keliling Padang Jadi Lebih Mudah dengan Aplikasi Ini

Liburan Keliling Padang Jadi Lebih Mudah dengan Aplikasi Ini Padang (Foto: Facebook/Kemenpar)

Dream - Lagi-lagi, gelombang "Go Digital" yang di-drive oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya membuat terobosan. Kini berwisata di Kota Padang jauh lebih mudah. Sebab, tersedia aplikasi berbasis Android dalam gawai atau telepon genggam pintar tentang Petunjuk Kota Padang. Aplikasi ini bisa diunduh secara gratis di perangkat Android dan iOS.

Usai diunduh dan disimpan, masyarakat sudah langsung mengetahui beragam informasi tentang kota yang dahulunya merupakan daerah rantau orang luhak atau nenek moyang orang Minangkabau.

"Tinggal unduh dan semua tempat yang ada di Padang tersaji di aplikasi tersebut," kata Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, dikutip dari keterangan pers tertulis, Sabtu 24 Juni 2017.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi menjelaskan, aplikasi ini sudah ada sejak awal tahun. Namun, saat itu masih fokus ke destinasi wisata, hiburan, hotel, dan restoran.

Momen liburan Lebaran dinilai sangat tepat untuk mengenalkan aplikasi ini ke masyarakat dan tentunya warga padang yang sedang merantau di luar daerah, sekaligus bagian dari pengembangan pariwisata.

"Hadirnya aplikasi ini diharapkan bisa memudahkan perantau dan wisatawan yang akan berlibur ke Padang. Sehingga wisatawan tidak ragu dan bertanya-tanya lagi ketika ingin berwisata ke Padang. Semuanya sudah lengkap di aplikasi itu. Untuk informasi pariwisata sudah 70% ada di sana, nanti bertahap kami perbarui," ucap Medi.

Aplikasi yang belum lama diluncurkan itu sudah diunduh 1.000 lebih pengguna. Aplikasi itu memuat informasi mengenai objek wisata, kuliner dan rumah makan, transportasi, ATM, perkantoran, tempat ibadah, hotel, tempat hiburan, perbankan, dan informasi lainnya.

"Kebutuhan informasi wisatawan yang semakin kompleks, aplikasi itu dikembangkan dengan menambah ribuan informasi mengenai Kota Padang. Ke depannya aplikasi ini akan terhubung dengan transportasi online, juga pemesanan hotel, jadi sangat gampang," kata Medi.

Mengenai hal ini, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengucapkan selamat atas diluncurkannya aplikasi 'Padang City Guide'. Dirinya semakin yakin dengan aksi transformasi digital bakal membawa gerbong Kementerian Pariwisata RI melompat jauh menuju target menjaring 20 juta wisatawan di 2019.

"Jika tidak ikut Go Digital, saya jamin destinasi wisata yang dimiliki daerah itu tidak akan maju. Karena itu no return point, harus familiar dengan digital," kata Menpar Arief Yahya.

Lanjutnya lagi, itulah mengapa ada istilah 'More Digital More Personal', karena marketing sudah langsung masuk ke smartphone ke customers dan komunikasi data ke pelanggannya sudah detail sampai ke personal. Dengan digital itu semua informasi bisa di-upload, dipromosikan secara global, dan semua orang yang memiliki aplikasi yang sama bisa langsung connect.

"Kalau tak segera mengubah pola pikir ke digital, kita pasti ketinggalan. Sulit mengejar rival-rival utama kita," tukas Menteri yang juga mantan Dirut Telkom itu.

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Nekat Lewat Jalur Kebun Kelapa Sawit Tanpa Maps, Korban Tewas di Mobil Terjebak Lumpur Sempat Hubungi Keluarga
Nekat Lewat Jalur Kebun Kelapa Sawit Tanpa Maps, Korban Tewas di Mobil Terjebak Lumpur Sempat Hubungi Keluarga

Terungkap dari pemeriksaan ponsel, korban tidak membuka aplikasi maps saat melintas di jalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Diduga Pakai Aplikasi Maps, Mobil Terperosok ke Jurang Sedalam 50 Meter di Jepara
Diduga Pakai Aplikasi Maps, Mobil Terperosok ke Jurang Sedalam 50 Meter di Jepara

Nasib naas minibus terperosok ke jurang sedalam 50 meter di Jepara, 4 penumpang di bawa ke RS.

Baca Selengkapnya
Rawan Kecelakaan, Pemasang APK Serampangan Bisa Kena Pidana
Rawan Kecelakaan, Pemasang APK Serampangan Bisa Kena Pidana

Polisi ingatkan pemasangan APK serampangan bisa dijerat pidana.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tiket Kereta Mudik Lebaran 2024 Sudah Bisa Dibeli, Aplikasi dan Website KAI Kini Pakai Sistem Antrean
Tiket Kereta Mudik Lebaran 2024 Sudah Bisa Dibeli, Aplikasi dan Website KAI Kini Pakai Sistem Antrean

Begini cara pesan tiket kereta api untuk mudik lebaran 2024

Baca Selengkapnya