Dream - Candi Borobudur kebanggaan Indonesia pernah ditetapkan sebagai salah satu dari 7 Keajaiban Dunia. Borobudur cukup lama bertengger di daftar tersebut bersamaan dengan Piramida Mesir dan Menara Pisa Italia.

Sayangnya, tiga situs sejarah di dunia itu akhirnya tergeser. Mereka digantikan tujuh situs baru berdasarkan kontes pemilihan yang digelar pada 2007 melibatkan masyarakat dunia.

Lebih dari 100 juta suara tidak lagi memilih Borobudur dan situs lainnya masuk dalam daftar 7 Keajaiban Dunia. Karena situs penggantinya juga punya keajaiban yang tak kalah menakjubkan. 

Tujuh situs bersejarah ini tersebar di berbagai negara, mulai dari Mexico hingga China. Beberapa masih bertahan dalam daftar ini, seperti Tembok Besar China, Taj Mahal, dan Colosseum.

Chichen Itza, Meksiko

Situs bersejarah pertama yang masuk dalam daftar 7 Keajaiban Dunia baru ialah Chichen Itza. Ini merupakan kompleks peradaban Maya Kuno yang diperkirakan berdiri pada 600 Masehi.

Arkeolog memprediksi dulunya kompleks merupakan pusat ekonomi dan budaya. Reruntuhan situs bersejarah ini mulai ditemukan kembali pada tahun 1841 dan menjadi tujuan wisata yang terkenal beberapa tahun setelah ditemukan.

Bangunan yang paling terkenal dari Chichen Itza ini ialah Piramida El Castillo. Diiduga, piramida ini menjadi tempat pemujaan suku Maya Kuno.

Bentuk bangunan El Castillo terbilang unik dengan punden berundak seperti piramid namun memiliki puncak datar. Juga terdapat selasar yang dulu digunakan untuk pemujaan.

Christ the Redeemer, Brasil

Keajaiban dunia selanjutnya datang dari Brasil, yaitu patung Kristus Menebus Dosa atau dikenal dengan Christ the Redeemer. Ini merupakan patung buatan manusia yang selesai dibangun pada 931.

Yang membuatnya masuk dalam daftar 7 Keajaiban Dunia adalah lokasinya. Patung ini berdiri di atas bukit dan mengarah ke Rio de Janeiro.

Patung ini memiliki tinggi 30 meter dengan lebar bentangan tangan 28 meter. Pertemuan warna putih pada patung dengan pemandangan Rio de Janiero yang hijau lengkap dengan birunya laut menghadirkan pemandangan yang menakjubkan.

Colosseum, Italia

Situs ini bertahan dalam daftar 7 Keajaiban Dunia. Colosseum dulunya digunakan sebagai tempat pertunjukan gladiator, manusia yang berduel dengan hewan buas.

Colosseum juga menjadi tempat menonton balapan kereta dan duel lainnya di masa Kekaisaran Romawi. Pertunjukan tersebu merupakan hiburan bagi Kasiar Vespasianus.

Stadion kuno ini mampu menampung sekitar 50 ribu orang. Teknik pembangunan dan arsitekturnya sangat menakjubkan untuk ukuran bangunan yang didirikan pada abad pertama Masehi.

Great Wall, China

Great Wall atau Tembok Besar Cina masih bertahan dalam daftar 7 Keajaiban Dunia. Tembok yang membentang sepanjang 8.852 kilometer ini mulai dibangun 220 SM dan masih berlanjut beribu-ribu tahun setelahnya.

Tujuan awal didirikannya bangunan ini adalah untuk perlindungan warga Cina. Tetapi saat ini Great Wall China menjadi ikon wisata Cina yang berhasil memukau banyak traveler dunia.

UNESCO mengakui Tembok Besar China merupakan contoh arsitektur militer yang luar biasa, perpaduan antara teknologi dan seni yang menawan.

Machu Picchu, Peru

Situs bersejarah dan menakjubkan selanjutnya adlah Machu Picchu di Peru. Situs ini baru masuk dalam daftar 7 Keajaiban Dunia namun menjadi tempat yang paling terpencil dan sulit dijangkau daripada situs-situs lainnya.

Machu Picchu berada di Pegunungan Andes yang berkabut. Terdapat sekitar 200 bangunan yang menjadi pusat keagamaan dan pertanian bagi suku Inca.

Bangunan yang ada di Machu Picchu diperkirakan dibangun pada abad ke-15 hingga 16 Masehi.

Arsitektur bangunan di atas gunung ini mampu membuat takjub siapa saja yang datang ke sana. Aksesnya yang sulit akan terbayar dengan pemandangan menakjubkan.

Petra, Yordania

Situs bersejarah Petra terletak di kawasan gurun di bagian barat daya Yordania. Tepatnya di antara Laut Mati dan Laut Merah.

Situs Petra menjadi terkenal saat muncul dalam film Indiana Jones and The Last Crusade tahun 1989. Petra dikenal sebagai situs bersejarah yang penting pada masa kekalifahan Mediterania dan Timur Tengah, tetapi ditinggalkan pada abad 7 Masehi.

Bangunan Petra sangat memukai dengan perpaduan gaya Timur dan Helenistik. Setengah bangunan terbuat dari ukiran batu pasir merah yang alami.

Taj Mahal, India

Taj Mahal yang kental dengan cerita cinta abadi ini masih bertahan dalam daftar 7 Keajaiban Dunia. Taj Mahal dibangun Kaisar Mughal, Shah Jahan sebagai tempat pemakaman bagi istrinya yang sangat dicintai, Mumtaz Mahal.

Pembangunan Taj Mahal dimulai pada 1632 dengan arsitektur yang rumit. Struktur bangunan Taj Mahal sangat indah, perpaduan India-Islam yang menawan dengan marmer putih.

Marmer ini diambil langsung dari Agra yang letaknya 212 kilometer dari Taj Mahal. Bangunan ini selesai dibangun pada tahun 1648 dan menjadi ikon wisata India yang populer hingga saat ini.

Sumber: CNN Travel