Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasar Tahura, Destinasi Digital Lampung yang Lagi Naik Daun

Pasar Tahura, Destinasi Digital Lampung yang Lagi Naik Daun (Foto: Facebook/Kemenpar)

Dream - Destinasi digital benar-benar menjadi harapan baru pariwisata Indonesia. Tidak hanya menghadirkan destinasi baru, tapi juga membangkitkan kejayaan destinasi yang pernah ada.

Tidak percaya? Tengok saja Pasar Tahura. Pasar zaman now yang di-create komunitas Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung.

Lokasinya ada di Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Wan Abdurahman atau Youth Camp. Tepatnya di Desa Hurun, Kecamatan Hanura, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Wan Abdurahman atau Youth Camp yang dulu menjadi primadona wisatawan ini "hidup" kembali. Kawasan yang menjadi "rumah" bagi kekayaan hayati dan satwa ini ramai kembali didatangi wisatawan.

"Awal dibuka di awal 90-an hingga tahun 2000, Youth Camp ini ramai. Tempat untuk wisata alam dan petualangan. Tapi lama kelamaan menurun, sehingga kami putuskan untuk membangkitkannya lagi," ujar Pembina Genpi Lampung, Yodistara, dikutip dari keterangan pers tertulis, Sabtu 6 Januari 2018.

Oleh mereka, Youth Camp dikreasi ulang dengan kreatif. Disesuaikan dengan selera anak zaman now. Kawasan Tahura yang asri "dipoles" menjadi tempat-tempat yang seru. Spot-spot instragrammable dimunculkan. Disesuaikan dengan keasrian alam yang ada di kawasan Tahura.

Maka jangan heran bila kamu melihat satu set meja makan di atas aliran sungai kecil. Atau ada panggung kecil dengan pernak-pernik lengkap, yang memiliki latar belakang rimbunnya pepohonan yang asri. Bohong kalau tidak betah berlama-lama di sini.

Ditambah lagi dengan adanya jajanan atau kuliner khas yang bisa dinikmati pengunjung. Dari jajanan tradisional hingga modern, semuanya ada.

Mau apa? Seruit misalnya. Ini adalah makanan khas Lampung, berupa ikan yang digoreng atau dibakar dan dicampur sambal terasi. Sensasi rasanya semakin nancap di lidah dengan hadirnya tempoyak (olahan durian) atau mangga.

Ingin mencoba yang segar ada Bakso Ikan Tuhuk. Yakni bakso yang menggunakan bahan dasar ikan Marlin khas Pesisir Barat Lampung.

Ada juga Pandap, yaitu makanan khas masyarakat Pesisir Lampung. Bentuknya seperti pepes. Isinya, ikan laut yang diracik dengan bumbu-bumbu yang terdiri dari kelapa parut, kelapa goreng, kunyit, lengkuas, cabe rawit, cabe merah, merica, garam dan asam jawa.

Rasanya gurih, teksturnya renyah, wanginya juga menyeruak. Semua itu semakin nikmat dengan pilihan deretan minuman nan segar. Serbat Kweni misalnya. Minuman dengan isian mangga kweni yang segar. Selain itu ada juga es degan, es buah, cendol dan lainnya.

Di Pasar Tahura akan dihadirkan hiburan dari berbagai komunitas anak muda setiap minggunya. Serta ada juga cenderamata yang unik khas Lampung.

Juga digelar permainan dan games yang bisa dilakukan oleh pengunjung. Tidak ketinggalan edukasi terkait kekayaan hayati di kawasan sini.

Meski menghadirkan konsep baru, Pasar Tahura tidak melupakan keunggulan-keunggulan yang dimiliki kawasan ini. Yang ingin ber-adventure ke air terjun, disiapkan guide yang siap menemani. Air terjun yang memiliki ketinggian hingga 13 tingkat, bisa jadi salah satu rujukan wisatawan.

"Youth Camp ini sangat lengkap fasilitasnya, sayang sekali bila tak dimanfaatkan masyakarat. Apalagi akses ke sini masih dekat dengan Kota Bandar Lampung dan termasuk di jalur wisata unggulan Lampung dan Pesawaran," ujarnya.

Sementara Ketua Pelaksana Pasar Tahura, Khoerur Rizki mengatakan, pasar ini hadir satu kali setiap pekannya di hari Minggu. Para pengunjung tidak perlu ragu untuk datang. Fasilitas yang tersedia sudah lengkap. Seperti areal camping ground, aula, toilet hingga berbagai fasilitas lainnya.

"Kini kawasan Tahura sudah dikenal kembali oleh masyarakat. Tengok saja di media sosial, deretan foto dan video menarik berseliweran. Tahura kembali berjaya," ujarnya.

Dan saat menyambut malam pergantian tahun beberapa waktu lalu, Pasar Tahura menyajikan konsep yang spesial. Yakni melewati tahun di camping ground bersama Pasar Tahura.

Dengan hanya membayar Rp150 ribu per orang, pengunjung menikmati keseruan melewati malam tahun baru di tengah asrinya kawasan Tahura. Menginap di tenda, makan malam, barbeque, live accoustic, coffee break dan dokumentasi yang seru. Peserta juga diajak untuk tracking ke air terjun dengan ditemani guide profesional.

"Ke depannya, Pasar Tahura akan kembali menambah spot-spot seru yang instagrammble," ujarnya.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
15 Pasar Jalanan Paling Tua di Dunia, Ada yang Umurnya Ribuan Tahun

15 Pasar Jalanan Paling Tua di Dunia, Ada yang Umurnya Ribuan Tahun

Semua orang tentu pernah melihat atau bahkan pergi mengunjungi pasar jalanan. Yuk, simak pasar jalanan apa saja yang paling tua di dunia!

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Pasar Kajen Pekalongan, Ganjar Naik Vespa Bareng Komunitas

Blusukan ke Pasar Kajen Pekalongan, Ganjar Naik Vespa Bareng Komunitas

Potret Ganjar naik vespa bersama komunitas di Pekalongan.

Baca Selengkapnya
Pasar Ramadan Kauman Yogyakarta, Ada di Gang Sempit dan Selalu Diserbu Warga

Pasar Ramadan Kauman Yogyakarta, Ada di Gang Sempit dan Selalu Diserbu Warga

Jika Sahabat Dream mencari suasana hangat Ramadan dengan sajian tradisional, wajib datang ke pasar ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
NOTED KAK! Capek Kerja tapi Teringat Cicilan, ADUH!

NOTED KAK! Capek Kerja tapi Teringat Cicilan, ADUH!

Sahabat Dream, kalian pernah gak sih batal istirahat setelah kerja keras karena teringat cicilan. Yuk berbagi. Kali aja ada yg senasib

Baca Selengkapnya