Rp 110,5 Juta Per Malam, Ini Kamar VVIP Raja Salman di Bali

Dream – Setelah agenda kunjungan kenegaraan yang padat di Jakarta, Raja Salman dan rombongannya bertolak ke Bali sejak 4 Maret 2017 lalu untuk berlibur. Selama 6 hari, Raja Salman dan rombongan akan menikmati keindahan Pulau Dewata, pulau yang dinobatkan sebagai tujuan wisata terbaik 2016 se-Asia oleh TripAdvisor.

Kabar yang beredar di lapangan menyebutkan, sang raja menginap di Hotel Saint Regis di Nusa Dua. Hotel ini merupakan jaringan Hotel Starwood yang tergabung juga dengan JW Marriot yang berbasis di Amerika Serikat. Dan panorama yang ditawarkan adalah akses langsung ke pantai Nusa Dua yang sudah terkenal keindahannya.

Tidak mudah mendapatkan informasi terkait Hotel Saint Regis. Pengambilan foto juga sama. Butuh izin khusus untuk memotret hotel ini. Kabar yang beredar, Raja Salman menginap di kamar terbaik di Hotel St Regis. Kemungkinan besar di Grande Astor Suite.

Kamar itu memiliki luas 374 meter persegi. Dilengkapi satu tempat tidur utama dan dua tempat tidur single, kamar raja dilengkapi balkon dengan view deretan pohon kelapa yang mengarah langsung ke pantai Nusa Dua.

Rombongan Raja Salman Memperpanjang Liburan di Bali Sampai 12 Maret?

Sayangnya, tarif sewa kamarnya dirahasiakan. Tidak ada satupun staf di St Regis yang mau memberikan informasi. Yang bisa di-share, hanya tarif termurah dan termahal. Untuk sewa kamar termurah, angkanya ada di kisaran USD 1.300 atau sekitar Rp 17.550.000 (kurs 1 USD = Rp 13 ribu). Sementara tarif termahal, angkanya mencapai USD 8.500. Nilainya bisa mencapai Rp 110,5 juta per hari.

Rumor di lapangan, Raja Salman akan berada di Bali hingga 12 Maret 2017. Itu artinya, tagihan sewa kamar hotel Raja Salman bisa mencapai Rp 880 juta. Hampir semiliar rupiah. Ada juga yang menyebut sang raja menginap hanya sampai 9 Maret 2017. Nah, bila benar, sang raja harus menyiapkan Rp 550 juta, hanya untuk biaya penginapan pribadi.

"Mari kita sama-sama menyambut kedatangan Raja Salman dan delegasi Kerajaan Saudi dengan baik. Beliau (Raja Salman, red) adalah endorser yang istimewa. Saya ucapkan selamat berlibur, dan silakan nikmati destinasi wisata favorit Asia dan dunia di Bali," ucap Menpar Arief Yahya dikutip dari keterangan pers tertulis, Senin 6 Maret 2017.