Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perilaku Unik Satwa Penghuni Ragunan Selama Gerhana

Perilaku Unik Satwa Penghuni Ragunan Selama Gerhana Satwa Di Kebun Binatang Ragunan (Foto: Wikimapia.org)

Dream - Fenomena langka, Gerhana Matahari Total (GMT) yang terjadi pada Rabu, 9 Maret 2016 kemarin diyakini mengubah perilaku sejumlah binatang. Hal ini mendorong pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR) berencana untuk melakukan observasi khusus terhadap tingkah laku ratusan satwa di Ragunan.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Dream.co.id, Humas TMR Wahyudi Bambang mengungkapkan, fenomena gerhana yang melintas di Jakarta membuat ratusan satwa yang ada di TMR itu mengalami perubahan perilaku yang unik.

Meskipun Jakarta hanya mengalami gerhana matahari sebagian, sekitar 80 persen, namun sebagian binatang menunjukkan perubahan berbeda dari biasanya. Sejumlah satwa yang diperkirakan mengalami perubahan paling menonjol diantara hewan-hewan yang aktif di malam hari. Seperti ular, harimau, dan macan tutul.

Lalu pada jenis unggas terlihat perubahan pada ayam hutan dan ayam merak.

"Kemungkinan akan lebih kelihatan itu ular, harimau, dan macan tutul. Kalau jenis-jenis satwa pada umumnya pun kemungkinan akan melakukan aktivitas uniknya pula," ujarnya.

Bambang menerangkan, untuk mengamati adanya perubahan perilaku satwa di TMR itu, pengelola pun melalukan observasi khusus. Observasi dilakukan bersama tim dokter hewan yang telah siaga penuh di TMR.

Observasi khusus ini bertujuan untuk memberikan edukasi pada masyarakat mengenai satwa-satwa yang ada di Ragunan. Rencananya observasi yang baru pertama kali dilakukan ini akan digelar pada Kamis ini, 10 Maret 2016.

"Obeservasinya untuk semua jenis hewan di TMR. Kami kelilingi tiap kandang untuk mengetahui reaksinya seperti apa. Ini untuk mengetahui efek dan perubahan perilaku satwa saat GMT. Dulu tahun 83 memang ada juga GMT, tapi belum ada pengamatan secara signifikan," terangnya.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hilang 221 Tahun Lalu, Hewan Ini Tiba-Tiba 'Bangkit' dari Kepunahan

Hilang 221 Tahun Lalu, Hewan Ini Tiba-Tiba 'Bangkit' dari Kepunahan

Jangkrik periodik ini diketahui muncul bersamaan pada setiap 13 atau 17 tahun sekali.

Baca Selengkapnya
Fenomena Tidak Biasa Saat Gerhana Matahari Total 2024 Jelang Idul Fitri

Fenomena Tidak Biasa Saat Gerhana Matahari Total 2024 Jelang Idul Fitri

Warga Bumi akan menyaksikan fenomena langit berupa Gerhana Matahari total pada tanggal 8 April 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.