Traveloka bersama Atourin dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPP), menghadirkan tur virtual di beberapa destinasi unggulan Indonesia.
Dream - Video tentang suasana bertamasya di sekitar sawah mendadak viral di media sosial. Setelah ditelusuri, lokasi wisata tersebut berada di Magelang, Jawa Tengah.
Viralnya objek wisata tersebut berawal dari unggahan akun Instagram Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Dalam unggahannya, ia menuliskan objek wisata tersebut bernama Svargabumi Borobudur.
Ganjar juga mengatakan, kemunculan objek wisata itu telah memberikan keuntungan bagi pemilik sawah. Lahan mereka disewa Rp80 juta per tahun untuk setiap hektarenya.
“ Ini di Magelang! Pemilik sawah sangat diuntungkan karena sawah 0,1 ha disewa 8 jt/th (1 hektare Rp80 juta/tahun)," tulis Ganjar.
Dia juga menjelaskan, meski lokasi tersebut menjadi objek wisata, para pemilik sawah masih bisa menggarap lahannya dan menambah pemasukan bagi petani sekitar.
" Penggarap tetap diperbolehkan menggarap sawahnya dan mendapatkan seluruh hasil padinya semua alias cuma2 (tidak ada bagi hasil dg pemilik lahan,krn sdh disewa oleh investor)," katanya lagi.
" Buruh tani dapat pekerjaan rutinitas tiap hari atau harian lepas. Disewa selama 10 tahun total luas 20 ha. Ini contoh kasus yang menguntungkan bagi petani dan investor tentunya. Ok gak? Siapa pernah ke sini?," ujarnya.
Alhamdulillah
|
Masya Allah
|
Wallahu a'lam
|
Subhanallah
|
Astaghfirullah
|
Naudzubillah
|
Cara Bertahan Hidup Saat Pesawat Alami Kecelakaan
Tips Menyelamatkan Diri dari Tsunami Saat Berlibur di Pantai
Daftar Maskapai Teraman 2019
Liburan Seru dengan Ongkos Miring, ke Singapura Cuma Rp300 Rib
Ini Sejarah Mengapa Hari Minggu Jadi Hari Libur
Ini Temuan Jejak Kota Sodom di Tepi Laut Mati
Janjang Koto Gadang, Tembok China ala Indonesia
Karang Jamuang: Pulau Terlarang Bagi Perempuan
4 Hal yang Bisa Dilakukan Saat Staycation di Bulan Puasa
Meriahnya Penyambutan Ramadan di Geylang di Tengah Pandemi
Kanada Hadirkan Jembatan Gantung Tertinggi Yang Menakjubkan
Traveler Sudah Divaksinasi Dapat Berpergian ke AS
Meski Masih Pandemi, KL Gelar Bazaar Ramadan di 65 Lokasi
Genjot Pariwisata Sulsel, Sandiaga Kembangkan Travel Pattern