Gaet Wisatawan Malaysia Lewat Lake Toba Cultura Week
Dream - Kementerian Pariwisata terus menggenjot pembangunan 10 Destinasi Wisata Prioritas. Salah satunya adalah Danau Toba. Ini dimaksudkan agar Indonesia dapat merebut pasar pariwisata Internasional berupa 20 juta wisatawan mancanegara per tahun.
Dari sekian negara kawasan Asia Tenggara, Malaysia menempati posisi kedua dari 16 fokus pasar utama Indonesia. Sedangkan khusus untuk Danau Toba, Malaysia merupakan pasar terbesar wisatawan.
Untuk menggaet lebih banyak lagi wisatawan Malaysia, Kemenpar menggelar Lake Toba Cultura Week 2018. Acara ini bertempat di Departure Hall, Level 3, KLIA2, Sepang dan dihelat pada 9-13 November 2018.
Acara ini menyajikan sejumlah atraksi seni dan budaya Batak yang terbagi dalam dua sesi yaitu siang pukul 11.00-12.30 dan sore 15.30-17.00 waktu setempat. Atraksi tersebut antara lain tari-tarian tradisional, lagu-lagu daerah, musik tradisional dan teknik menenun Ulos.
Dalam menyelenggarakan acara ini, Kemenpar menggandeng Sanggar Dolok Sipiak dari Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Mereka mengirimkan delegasi yang telah menjalani pembinaan di sekitar Kawasan Wisata Danau Toba.
Kemenpar menilai gelaran ini sangat strategis sebagai promosi wisata. Diharapkan, jumlah wisatawan Malaysia yang berkunjung ke Danau Toba semakin meningkat.
Pada 2017, KLIA 2 dikunjungi 58 juta orang. Lokasi ini sangat tepat untuk mempromosikan Danau Toba guna menarik minat para wisatawan.
Selain menggelar atraksi budaya, Kemenpar juga memutar video promosi mengenai Danau Toba. Tak hanya itu, Kemenpar membuka information desk untuk melayani kebutuhan informasi mengenai pariwisata Indonesia.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya