Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia Tambah (Lagi) Negara Penerima Bebas Visa Kunjungan

Indonesia Tambah (Lagi) Negara Penerima Bebas Visa Kunjungan Ilustrasi (Sumber: Www.jokowinomics.com)

Dream - Setelah Peraturan Presiden Nomor 21 Tahun 2016 tentang Bebas Visa Kunjungan (BVK) resmi ditandatangani pada 2 Maret lalu, kini bertambah ada 169 negara yang menerima fasilitas serupa.

Dengan adanya PP mengenai hal ini maka para wisatawan yang datang dari negara penerima BVK akan diberikan izin tinggal kunjungan selama 30 hari, namun tidak dapat diperpanjang.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya yakin bertambahnya jumlah negara penerima BVK dapat mendorong kunjungan wisatawan mancanegara untuk datang ke Indonesia. Terutama, dapat memancing kunjungan wisatawan dari Australia yang kini resmi bergabung menjadi negara penerima BVK.

Wisatawan Australia memang salah satu pangsa pasar penting bagi pariwisata Indonesia. "Yang baru bergabung itu ada Australia dan kita harapkan dapat tumbuh 20 persen," ujarnya saat dijumpai di Gedung Sapta Pesona Jakarta Pusat, Kamis 17 Maret 2016.

Diakui Arief Yahya, masyarakat Australia lebih banyak yang tertarik untuk mengunjungi Pulau Dewata, Bali. Selama ini, sebanyak 80 persen warga Autralia tercatat lebih sering berwisata ke Bali dibanding ke daerah lainnya di Indonesia. "Kita sudah mulai mengarahkan ke Yogyakarta," imbuhnya.

Selain Australia, berikut daftar negara yang telah disahkan Presiden Joko Widodo sebagai penerima BVK.

Antigua & Barbuda, Armenia, Albania, Andora, Bahama, Bangladesh, Barbados, Belize, Benin, Bhutan, Bolivia, Bosnia & Herzegovina, Bostwana, Brazil, Burkina Faso, Burundi, Chad, Chili, Ekuador, El Savador, Gabon, Gambia, Georgia, Grenada, Guatemala, Guyana, Haiti, Honduras, Hongkong (sar), Jamaika, Kenya, Kepulauan Marshall, Kepulauan Solomon, Kiribati, Komoro, Kuba, Lesotho, Makau (SAR), Madagaskar, Makedonia, Mauritius, Mauritania, Malawi, Mali, Maroko, dan Mongolia.

Selanjutnya, Mozambik, Moldova, Namibia, Nepal, Nikaragua, Palestina, Palau, Pantai Gading, Paraguay, Peru, Puerto Rico, Republik Dominika, Rwanda, dan Saint Kitis dan Navis,Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadis, Samoa, Sao Tome dan Principe, Serbia, Sri Lanka, Swaziland, Tajikistan, Tahta Suci Vatikan, Tanjung Verde, Togo, Tonga, Trinidad dan Tobago, Turkmenistan, Tuvalu, Uganda, Ukraina, Uruguay, Uzbekiztan, Vanuatu, Zambia, dan Zimbabwe.

(Laporan: Ratih Wulan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Negara Ini Bebaskan Visa bagi Turis Asing dari Penjuru Dunia
Negara Ini Bebaskan Visa bagi Turis Asing dari Penjuru Dunia

Semua orang dari penjuru dunia bebas masuk ke negara ini tanpa visa

Baca Selengkapnya
Umroh Backpacker Langgar Aturan, Kemenag: Kalau Ada Apa-Apa, Siapa Tanggung Jawab
Umroh Backpacker Langgar Aturan, Kemenag: Kalau Ada Apa-Apa, Siapa Tanggung Jawab

Umrah backpacker sering kali dipilih oleh jemaah yang ingin mengatur pengeluaran dan jadwal perjalanan mereka.

Baca Selengkapnya
Negara ASEAN dengan Kunjungan Turis Asing Terbanyak Tahun 2023, Bukan Indonesia
Negara ASEAN dengan Kunjungan Turis Asing Terbanyak Tahun 2023, Bukan Indonesia

Bukan Indonesia, ini negara dengan kunjungan wisatawan asing terbanyak tahun 2023

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Biar Penerimaan Bertambah, Warga Asing Kini Boleh Ikut Lelang yang Digelar Negara
Biar Penerimaan Bertambah, Warga Asing Kini Boleh Ikut Lelang yang Digelar Negara

Syarat WNA bisa ikut lelang yang diselenggarakan negara

Baca Selengkapnya
DRESS IT! Tips Cara Mengikat Ujung Kemeja Biar Kece
DRESS IT! Tips Cara Mengikat Ujung Kemeja Biar Kece

Sahabat Dream harus lihat dan ikutin nih cara-cara mengikat ujung kemeja biar rapi dan lebih kece.

Baca Selengkapnya