Kemenparekraf Targetkan 6.500 Pelaku Usaha Tersertifikasi CHSE di 2021
Dream - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengkampanyekan gerakan sertifikasi CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environtment) bagi para pelaku usaha sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Sertifikasi CHSE merupakan bagian dari program stimulus Kemenparekraf untuk mendukung keberlangsungan ekonomi dan pulihnya pariwisata di tengah pandemi Covid-19.
Pemberian sertifikat dimaksudkan agar para pelaku usaha memberi jaminan terhadap pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian Lingkungan kepada wisatawan.
"Jumlah CHSE yang sudah kita berikan di 2020 hampir 6.000 sertifikasi. Di 2021, kita targetkan hingga 6.500," ujar Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
Sandiaga akan menggandeng sejumlah institusi guna mencari dorongan masif demi mencapai target yang telah dibuat.
"Target kalau bisa ditambah lebih dari 6.500, makanya kita rangkul pelaku usaha agar mereka mendaftarkan usahanya untuk mendapatkan CHSE. Kita butuh dukungan masif agar bisa lebih banyak yang dibantu," ujarnya.
Selain biro perjalanan wisata, Sandiaga juga akan membangkitkan kembali para tour guide, pelaku sektor mikro dan pekerja informal.
"Ada 34 juta lapangan pekerjaan yang butuh diselamatkan. Ini yang sedang digodok oleh kami di Kemenparekraf untuk fokus di program perlindungan sosial ekonomi," kata dia.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah kembali membuka pendaftaran Program Prakerja 2024.
Baca SelengkapnyaIda menjelaskan, sejak tahun 2018 hingga 2023, Kemnaker telah mengakreditasi sebanyak 4.252 lembaga pelatihan
Baca SelengkapnyaHal ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) yang telah diterbitkan pada 26 Januari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jumlah peserta program pemagangan dari Indonesia ke Jepang senantiasa menunjukkan peningkatan.
Baca Selengkapnya