Perusahaan Asal Korea Bangun Pabrik Makanan Halal di Malaysia

Dream - Perusahaan makanan asal Korea Selatan, SPC Group, mengungkapkan memasuki pasar makanan halal di Malaysia dengan berinvestasi sebesar $31 juta atau sekitar Rp460 miliar dan membawa brand ternamanya, Paris Baguette.
Cafe bakery dengan nama satu ini tentu sudah tak asing lagi di telinga Sahabat Dream. Tak hanya sering muncul di serial drakor (drama Korea), Paris Baguette juga sudah memiliki beberapa outlet di Indonesia.
Walaupun membawa nama ‘Paris’, aslinya cafe ini berasal dari negara asal boyband ternama, BTS, yaitu Korea Selatan.
Menyajikan ragam roti dan pastry khas Eropa dengan gaya Korea, tak heran Paris Baguette juga cocok di lidah Asia.
Untuk memantapkan Paris Baguette dalam pasar makanan halal Asia, khususnya Asia Tenggara, SPC Group mengumumkan akan membuat pabrik roti dengan sertifikasi halal di Johor Bahru, Malaysia.
Berdekatan dengan Indonesia
Malaysia dipilih SPC Group untuk menjajaki pasar halal di Asia Tenggara dan Timur Tengah karena adanya peluang di kawasan ini.
Melihat lokasi Johor Bahru yang startegis karena berdekatan dengan Indonesia dan Singapura, sehingga mempermudah logistik dan transportasi ke negara-negara di Asia Tenggara, serta Timur Tengah.
Bagi umat Muslim, memilih makanan Halal jadi hal yang wajib dilakukan. Sebab, populasi umat muslim yang hampir mencapai 28% dari populasi dunia, menjadi sasaran empuk untuk SPC Group meluncurkan produk makanan halal dengan basecamp di Negeri Jiran.
Pabrik ini nantinya dirancang untuk dapat memproduksi lebih dari 100 item, termasuk dalam roti, kue, dan saus.
Grup SPC sendiri berencana untuk membuka lebih dari 600 toko di Asia Tenggara pada tahun 2030.
Jadi, buat kamu yang ingin bertandang ke Malaysia, sudah tahu menyari sajian halal di mana, kan?
Sumber: Halal Times
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Cak Imin Tak Paham Soal SGIE, Gibran: Mohon Maaf kalau Pertanyaannya Susah
Gibran mengatakan produk Indonesia yang masuk 10 besar baru makanan halal dan skincare. Gibran juga menyinggung kalau pertanyaannya terlalu sulit.
Baca Selengkapnya
Kemenag: Produk Non Halal Wajib Cantumkan Keterangan Tidak Halal
Produk yang berasal dari bahan tidak halal atau non halal akan dikecualikan dari kewajiban sertifikat halal.
Baca Selengkapnya
Pedagang Kaki Lima hingga UMKM Jual Makanan Minuman Wajib Punya Sertifikat Halal, Segini Biaya Mengurusnya
Segini biaya mengurus sertifikat halal per sertifikat untuk UMKM
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

Efektif Gak Sih Pakai Skincare Kolagen Mahal? Yuk Cari Tahu
Untuk mempertahankan kekenyalan kulit dan memperlambat kerutan muncul, skincare kolagen yang banyak beredar di pasaran tampak begitu menggoda.
Baca Selengkapnya
Cuma 2 Negara Mayoritas Muslim Masuk Daftar 10 Eksportir Produk Halal Terbesar ke OKI, Indonesia Termasuk?
Indonesia masuk dalam 10 besar ekportir produk halal
Baca Selengkapnya
Tak Langsung Deras, Fakta Soal Produksi ASI yang Penting Diketahui Ibu
Beberapa ibu khawatir dengan jumlah produksi ASI-nya setelah melahirkan.
Baca Selengkapnya
Deretan Anak Konglomerat Korea yang Pilih Jadi Artis, Ada yang Pernah Kerja Part Time!
Mereka terlahir dengan ‘sendok emas’ namun tetap berjuang keras dengan jalan yang dipilih
Baca Selengkapnya
Menteri Koperasi UKM Teten Minta Aturan Wajib Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Ini Alasannya
Diketahui, sertifikat halal untuk produk makanan dan minuman akan berlaku pada 17 Oktober 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya
Suka Makan Pakai Bubuk Cabai Kering? Awas, Bikin Kulit Bermasalah
Tahukah Sahabat Dream, penyebab di balik munculnya ruam, iritasi, dan masalah kulit lainnya tidak hanya karena faktor udara dan ketidakcocokan produk.
Baca Selengkapnya