Tur Terjun Payung Tewaskan Seluruh Penumpang Pesawat
Dream - Lima orang tewas setelah sebuah pesawat tur terjun payung (sky diving) jatuh dan terbakar di Hawaii. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 09.30 di Pulau Kauai, menurut laporan tim pemadam kebakaran.
Pilot, dua instruktur dan dua penerjun tandem diyakini berada dalam pesawat. Empat dari mereka dinyatakan meninggal di lokasi kecelakaan, di luar area Bandara Port Allen. Sementara satu orang dibawa ke Rumah Sakit Wilcox, namun nyawanya tak bisa diselamatkan.
Para korban diyakini merupakan para peserta tur yang dioperasikan oleh SkyDive Kauai, kata petugas pemadam kebakaran. Perusahaan ini biasa menawarkan jasa wisata sky diving dari Port Allen.
Sementara Direktur perusahaan, David Timko memilih tak banyak berkomentar karena kecelakaan tengah diselidiki. Namun ia menyatakan belasungkawa kepada para keluarga korban yang tewas.
Hingga saat ini, identitas para korban belum dirilis. Dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Hawaii tengah bekerja keras mencari tahu penyebab kecelakaan.
(Sumber: abcnews.go.com)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilot berhijab mengendarai pesawat yang ditumpangi ayahnya pertama kali. Ia pun membagikan pesan yang membuat warganet terharu.
Baca SelengkapnyaHingga 10 tahun berlalu, misteri masih menyelimuti hilangnya pesawat yang membawa 239 penumpang itu.
Baca SelengkapnyaInsiden tersebut menyebabkan pesawat registrasi PK-LUV tersebut sempat keluar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pilot ini mengungkap alasan penumpang tak perlu takut dengan turbulensi
Baca SelengkapnyaBeberapa orang membentur langit-langit dengan sangat keras hingga sebagian langit-langitnya rusak.
Baca SelengkapnyaBeruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan pesawat itu.
Baca SelengkapnyaAyah satu anak itu kemudian menyerahkan kendali pesawat kepada kopilot wanita.
Baca SelengkapnyaMenurut Flightradar24, pesawat berputar sekitar satu jam lebih dalam perjalanannya.
Baca Selengkapnya